Murid SD Ini Berani Bentak Polisi Yang Menilangnya



Razia kendaraan bermotor yang dilakukan oleh Satlantas Polres Tarakan ini bertemu dengan seorang anak SD yang tengah mengendarai motor untuk berangkat ke sekolah. Sebenarnya razia ini sendiri dilakukan untuk menertibkan para pelajar yang belum cukup umur namun nekat membawa kendaraan bermotor.

Pelajar harus mematuhi aturan berkendara, memiliki surat izin mengendara serta kelengkapan surat-suratnya. Pelajar yang tidak memiliki dokumen kendaraan langsung dikenakan sanksi tilang. Ini sebagai efek jera agar tidak mengulang hal yang sama.

Anak SD kena razia dan bentak polisi


Anak SD yang terjaring razia ini tampaknya tidak terima dengan perlakuan polisi yang memberhentikannya saat ia sedang melakukan perjalanan ke sekolah. Bak orang tua, siswi itu malah terkesan menantang polisi. Dia sempat berusaha menerobos adangan petugas. Tak hanya itu, siswi tersebut juga berani membentak aparat berwajib.

“Dia mengatakan kenapa juga ditahan-tahan mau pergi sekolah,”
Source: www.jpnn.com

Walaupun ia menangis polisi sempat memberhentikannya dan menilangnya karena ini sudah bagian dari tugas polisi untuk menertibkan pengendara di bawah umur untuk tidak membawa kendaraan bermotor

Momen pencegatan siswi SD itu juga diabadikan salah satu polisi dengan telepon seluler. Mengenakan pakaian lengkap, polisi itu memotret rekannya yang sedang mencegat siswi SD. Polisi itu mengabadikan momen tersebut dari sisi kiri siswi.

Motor Bukan Untuk Bocah!


Motor bukanlah sebuah ungkapan sayang dari orang tua kepada anaknya, sebenarnya saat anak diberikan sebuah motor ia sudah menjerumuskan anaknya dan semakin mendekatkan sang anak ke maut yang ada di depannya. Bagaimana tidak, anak anak masih belum punya cukup tanggung jawab untuk membawa motor. Selain membahayakan dirinya sendiri, anak anak akan membahayakan orang lain.

Adapun beberapa langkah yang harus deperhatikan oleh orang tua, bila anak tidak ingin jadi korban yang mengakibatkan kematian.

1. Sebaiknya orang tua sudah mengenalkan pendidikan arti bahaya dan risiko sejak dini kepada anak-anak. Bagaimana sulitnya mengendarai motor, bahwa mengendarai sepeda motor di jalan raya bukan persoalaan keterampilan semata, persyaratan keselamatan di sirkuit jauh lebih mudah dibandingkan arti sebuah keselamatan di jalan raya

2. Pastikan fisik dan mental sianak sudah mampu ketika mereka akan diijinkan untuk mengendarai sepeda motor dijalan raya. Serta bimbing mereka pada saat awal mengendarai sepeda motor, jangan biarkan tanpa bimbingan seorang yang berpengalaman.

3. Pergunakan sepeda motor sebagai opsi terakhir dari alat transportasi yang digunakan.

4. Jika membonceng pastikan yang dibonceng secara fisik bisa duduk dengan sempurna. Jika ini tidak dapat dicapai gunakan alat transportasi yang lain seperti angkot, taxi atau mobil penumpang.

5. Jika menggunakan motor harus dilakukan, pastikan pengemudi dan penumpang menggunakan safety gear yang tepat.
Source : Facebook

Undang-undang pelarangan anak naik motor sudah berlaku di Filipina, Indonesia ? Sepertinya malah bangga kalau anaknya bisa naik motor. Ini didasarkan pada survei yang dilakukan Philippine National Injury yang digelar 2003 dan menunjukkan, kecelakaan merupakan penyebab kematian anak-anak terbesar kedua di Filipina.

Kalau anda adalah orang tua dan memang benar benar menyayangi anak kalian, maka sejak jangan biarkan mereka membawa motor sebelum umurnya mencukupi. Karena amat sakit rasanya kalau ungkapan sayang kalian itu berakibat fatal di kemudian hari.